Lampung - Provinsi Lampung kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang nasional. Ilham Handika Alghafiqi, seorang peserta dari Tul...
Lampung - Provinsi Lampung kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang nasional. Ilham Handika Alghafiqi, seorang peserta dari Tulang Bawang, berhasil meraih juara pertama dalam pemilihan Putra Putri Tenun dan Songket Indonesia 2024. Kompetisi ini digelar dalam rangka memperingati Hari Tenun Nasional, yang menjadi momen penting bagi pengembangan dan pelestarian warisan budaya Indonesia.
Acara yang diselenggarakan oleh KADIIFA (Komunitas Indonesia International Fashion Art & UKM) bersama Yayasan Putra Putri Tenun & Songket Indonesia berlangsung di Golden Ballroom The Sultan Hotel & Residence Jakarta. Para peserta yang mengikuti ajang ini adalah putra-putri terpilih dari seluruh Indonesia, masing-masing membawa kebanggaan daerahnya.
Anna Mariana, Ketua Umum KADIIFA sekaligus pendiri Yayasan Putra Putri Tenun & Songket Indonesia, menegaskan bahwa Hari Tenun Nasional merupakan tonggak penting dalam upaya menjaga dan melestarikan tenun sebagai warisan budaya bangsa.
"Hari Tenun Nasional menjadi momentum penting untuk mengingatkan generasi muda akan pentingnya melestarikan tenun sebagai bagian dari identitas budaya kita," ujar Anna.
Menurut Anna, tujuan utama dari pemilihan Putra Putri Tenun dan Songket adalah untuk melahirkan generasi muda yang memahami sejarah dan budaya bangsa, khususnya dalam bidang tenun.
"Kita harus mulai memperkenalkan kain tenun kepada generasi muda, agar mereka bisa memahami, mencintai, dan bangga terhadap warisan budaya ini," tambahnya.
Anna juga menjelaskan bahwa setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas kain tenun dan songketnya masing-masing. Kain-kain ini tidak hanya digunakan sebagai busana adat, tetapi juga telah menjadi bagian dari tren fashion modern dan produk-produk berbasis tenun dan songket.
"Kain tenun dan songket kini telah menjadi tren fashion yang diminati oleh banyak orang. Kita perlu terus mendorong generasi muda untuk mencintai dan bangga mengenakan kain tradisional ini," ujar Anna dengan antusias.
Anna juga menekankan bahwa kehadiran produk-produk luar negeri di Indonesia merupakan tantangan tersendiri. Generasi muda saat ini cenderung lebih tertarik pada produk-produk luar negeri dibandingkan dengan produk lokal.
"Jika kita tidak terus mendorong rasa cinta dan bangga terhadap produk lokal, kita bisa kehilangan identitas budaya bangsa," tegasnya.
Ilham Handika Alghafiqi, sebagai perwakilan dari Lampung, telah membuktikan bahwa kecintaan pada budaya lokal dapat membawa prestasi hingga ke tingkat nasional. Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka Lampung ini membawa nama baik daerahnya dengan kemenangan tersebut.
Putra dari pasangan Edy Purwanto Puad dan Helfiana RM ini kini menjadi kebanggaan Tulang Bawang dan Lampung secara keseluruhan. Prestasi ini diharapkan dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus melestarikan dan mencintai warisan budaya Indonesia.
Dalam suasana penuh bangga, Ilham menerima penghargaan di hadapan para juri dan tamu undangan di Golden Ballroom The Sultan Hotel & Residence Jakarta. Penghargaan ini bukan hanya milik Ilham, tetapi juga milik seluruh masyarakat Lampung yang telah mendukungnya.
"Saya sangat bangga bisa membawa nama baik Lampung di kancah nasional. Ini bukan hanya kemenangan pribadi, tapi juga kemenangan bagi seluruh masyarakat Lampung," ungkap Ilham penuh haru setelah menerima penghargaan.
Dengan prestasi ini, Ilham Handika Alghafiqi telah menunjukkan bahwa budaya lokal, ketika dilestarikan dan dipromosikan dengan baik, dapat menjadi aset berharga yang membawa kebanggaan bagi daerah dan bangsa.
COMMENTS